We will always try to update and open chapters as soon as possible every day. Thank you very much, readers, for always following the website!

Tiga Harta Ayah Misterius Ternyata Seorang Bos Besar

Bab 1743
  • Background
    Font family
    Font size
    Line hieght
    Full frame
    No line breaks
  • Next Chapter

Bab 1743

Benar saja, 7 hari kemudian ...

Tracy menerima telepon dari Jasper, mengatakan bahwa Lorenzo mau mengalihkan sebagian saham Grup Moore

padanya dan memintanya untuk pulang dan mengurus prosedur.

Tracy sangat terkejut. Sebelumnya, Kakak mengalihkan sebagian saham Grup Moore padanya, kemudian Grup

Moore bermasalah. Agar Tracy tidak terlibat, dia mengambil kembali saham tersebut.

Tidak disangka sekarang mau mengalihkan padanya lagi. Dia bertanya mengapa, Jasper langsung berkata

bahwa sebagian adalah milik Bibi dan memang ditinggalkan untuknya, juga ada sebagian yang dimenangkan

oleh Daniel dalam bertaruh.

Tracy sangat terkejut, segera menanyakan situasi jelasnya, tapi Jasper tidak banyak bicara, hanya memintanya

untuk mencari waktu untuk pergi mengurus prosedur ....

Tracy segera menyetujuinya, lalu menelepon Daniel untuk menanyakan situasi jelasnya.

Daniel tahu ia tidak bisa melarikan diri, hanya bisa menjelaskan masalah taruhan dengan jujur.

Tracy memarahinya.

Follow on NovᴇlEnglish.nᴇt

Daniel tersenyum pahit dan berkata, “Sayang, untuk hal ini, kamu tidak bisa menyalahkanku. Kalau tidak

berbuat seperti itu, bagaimana bisa membangkitkan semangat juang kakakmu?”

“Tapi dia adalah kakakku, sudah seharusnya kamu membantunya, kenapa malah menerima uang?” Tracy sangat

emosi.

“Kalau kalah, aku juga akan mengaku kalah.”

“Kamu ...."”

“Lagian, itu dialihkan atas namamu, kalau kelak Grup Moore ada masalah, kita bisa membantunya secara

terbuka, bukankah begitu sangat bagus?”

Daniel membujuk dengan sabar.

ork

Saat mendengar ucapannya, mata Tracy berbinar, “Benar juga beberapa masalah di dalam grup yang belum

diselesaikan dengan baik, kebetulan aku bisa pergi

Aku dengar masih ada melihatnya atas nama pemegang saham dan lihat apakah ada yang bisa dibantu.”

“Sebelumnya Grup Moore mengalami masalah besar, sekarang butuh dana.” Daniel sudah menyelidiki situasi,

“Sebagai pemegang saham, kamu juga harus membantunya. Bawalah pulang sedikit uang untuk menyuntikkan

modal!”

“Aku tidak punya uang, semua uangku sudah diberikan pada Kakak Ipar.” Tracy segera berkata.

“Kamu tidak punya, tapi keluarga punya, suamimu akan mengaturnya untukmu. Besok kamu berangkat. Setelah

tiba di Negara Emron, aku akan mengajarimu bagaimana melakukannya.”

“al”

Sore hari, Ryan membawa Pengacara Joy ke rumah, meminta Tracy menandatangai sebuah dokumen. Tracy tahu

bahwa itu adalah dokumen pengalihan dana perusahaan, membutuhkan tanda tangannya.

Begitu melihat angkanya, dia terkejut sampai pulpen di tangannya terjatuh ke lantai, segera bertanya, “Begitu

banyak?? Ini, kalau semua ini diberikan padaku, apa tidak ada masalah dengan dana Grup Wallance?”

“Untuk kondisi detailnya, aku juga tidak tahu, tapi Tuan Daniel yang mengaturnya, pasti ada alasannya, Anda

jangan cemas.” Ryan membujuk sambil tersenyum.

“Tuan Daniel menyuruh kami menemani Anda pergi ke Negara Emron. Kami bisa membantu Anda mengatasi

beberapa masalah.” Pengacara Joy berkata sambil tersenyum, “Nyonya, apa boleh?”

“Kamu juga pergi?” Tracy bertanya pada Ryan.

Follow on Novᴇl-Onlinᴇ.cᴏm

“Tentu saja.” Ryan mengangguk sambil tersenyum, “Tuan Daniel bilang, harus membuat Anda terlihat percaya

diri dan kuat saat pulang ke rumah sendiri, tidak boleh membiarkan orang merendahkan Anda!”

“Ada Kakak, siapa yang berani merendahkanku?” Tracy tersenyum, tapi kemudian berkata, “Terlebih lagi, aku

punya seorang suami yang begitu hebat!”

“Haha, benar!”

Ryan dan Pengacara Joy menyelesaikan semua prosedur untuk Tracy, juga membuat beberapa pengaturan,

barulah pergi saat larut malam.

Setelah menyelesaikan semua persiapan, Tracy menemani anak-anak sebentar, lalu kembali ke kamar, bersiap

untuk mandi dan berganti pakaian. Daniel pulang, “Ayo, mandi bersama!”

“Sayang!” Tracy berbalik dan memeluknya, menempelkan wajah di dadanya, berkata dengan terharu, “Terima

kasih!”

“Hm? Terima kasih untuk apa?” Daniel mencium rambutnya.

“Tadi sore aku menelepon dan memarahimu, sekarang aku baru tahu jerih payahmu ....” Tracy sedikit menyesal,

“Kamu dan Kakak bertaruh karena yakin bahwa kamu pasti bisa menang. Alasan kamu berbuat seperti itu

karena untuk menemukan sebuah alasan kuat agar aku bisa membantu Grup Moore!”

“Mana ada? Aku melakukannya demi mendapatkan uang.” Daniel mencubit pipinya, sengaja menggodanya,

“Bukankah kamu bilang bahwa aku adalah pengusaha licik!”