Tiga Harta Ayah Misterius Ternyata Seorang Bos Besar
Tiga Harta Ayah Misterius Ternyata Sang Bos Besar Bab 286
Bab 286
“Eh...” Winnic menunjuk Ryan dengan serba salah, Pak Ryan, kamu...”
“Hahaha..” Linda tertawa terbahak–bahak dengan gembira, “Ryan, ini pertama kalinya aku melihatmu
seperti ini. Sungguh jarang.”
Ryan segera mengelap mimisannya dan menghindar. Dia sangat panik, untung saja Daniel tidak ada,
jika tidak, maka akan sangat gawat.
Mungkin saja matanya akan dicungkil oleh Daniel!
Tracy tidak terlalu memcdulikan reaksi Ryan. Dia melirik sekilas ke sekeliling, tetapi tidak menjumpai
sosok Daniel.
“Mana Daniel?” Linda bertanya sambil tersenyum.
“Presdir Daniel ada urusan, jadi dia pergi lebih dulu.” Ujar Ryan sambil menundukkan kepala, “Dia
memintaku untuk menjemput kalian.”
“Kamu semobil dengan Tracy dan Winnic saja, aku akan naik mobilku sendiri.”
Linda sengaja memberikan kesempatan, dia lalu memberikan senyum penuh makna pada Ryan.
“Ini...”
Sebelum Ryan selesai bicara, Linda sudah langsung menaiki mobilnya, dan mobilnya pun melaju
pergi.
Follow on NovᴇlEnglish.nᴇtRyan hanya bisa mempersilakan Tracy dan Winnie naik ke mobil Rolls–Royce Wraith.
Setelah menaiki mobil, Ryan duduk di kursi samping pengemudi dan menundukkan kepalanya, tidak
berani menatap Tracy.
Winnie merasa sedikit canggung, juga sedikit khawatir.
Sebaliknya, Tracy sangat tenang, dan terus menatap pemandangan di luar jendela. Sekarang dia
sangat ingin rencana Linda berhasil, dan yang terbaik adalah jika bisa membuat Daniel
mencampakkannya lebili awal.
Ketika saat itu tiba, dia bisa mengundurkan diri dan meninggalkan Grup Sky Well, lalu membawa Bibi
Juni dan anak–anaknya ke kota lain.
Dengan uang yang ditinggalkan ayahnya untuknya itu, maka kelak dia tidak perlu lagi mencemaskan
kehidupannya dan anak–anaknya.
Dia sudah memikirkannya, karena ketiga anaknya suka makan kuc, maka dia dan Bibi Juni akan
membuka sebuah toko kue yang indah. Dengan begini, setiap hari mereka bisa memakan kue buatan
mami dan nenek mereka.
Mereka sekeluarga akan menjalani kehidupan sederhana yang bahagia.
Saat Tracy sedang mengkhayal, inobil sudah tiba di aula perjamuan lapangan golf Lukchills.
Angin malam ini sangat kuat. Saat Tracy turun dari mobil, angin menerbangkan roknya, dan dia segera
menahan roknya.
Pose yang memesona itu sangat mirip dengan gaya Marilyn Monroc.
Tiba–tiba, sebuah kilatan cahaya berkclcbat.
Tracy mengangkat pandangannya, dan menemukan scorang pria asing yang tampan dan elegan
sedang memotretnya diam–diam dengan ponsel.
Menyadari Tracy sedang melihatnya, wajah pria itu pun mcmcrah dan segera mengarahkan layar
ponselnya pada Tracy untuk memberi isyarat bahwa dia sudah menghapus foto itu.
Tracy tidak memedulikannya dan mengikuti Winnie berjalan memasuki aula.
“Tracy, banyak pria yang melihatmu.” Linda berkata sambil tersenyum usil, “Lihatlah, gaun yang
kupilihkan untukmu bagus, ‘kan? Sekarang kamu menjadi pusat perhatian banyak orang. Hanya saja,
riasanmu sedikit tipis. Kenapa kamu tidak menambahkan lipstik lagi tadi?”
Tracy tidak memcdulikannya.
Winnie dan Ryan juga tidak berbicara.
Linda sama sekali tidak peduli, Tujuannya sudah tercapai.
Di dalam aula perjamuan yang megah, cahaya lampu yang indah menerangi aula itu, bagaikan siang
hari.
Suara musik yang merdu dan romantis terdengar di setiap sudutnya, para tamu yang mengenakan
Follow on Novᴇl-Onlinᴇ.cᴏmpakaian indah mengangkat sampanye, dan berbincang dengan sikap yang sopan.
Begitu linda berjalan masuk, dia langsung menjadi pusat perhatian banyak orang, ada banyak orang
yang datang menyapanya dengan antusias.
Semuanya menyadari kehadiran Tracy, dan ada banyak orang menanyakan tentang identitasnya pada
Linda.
Linda langsung menarik Tracy mendekat dan memperkenalkannya pada semuanya, “Ini adalah
temanku, Tracy. Aku membawanya ke sini untuk melihat–lihat, tolong kalian jaga dengan baik,
ya!”
Tracy mengumpat di dalam hatinya, wanita licik ini benar–benar tidak tahu malu...
Datang melihat–lihat?
Ini sama saja Linda sedang mengatakan pada semuanya bahwa dia adalah orang yang tidak pernah
tahu tentang dunia luar. Hanya memiliki rupa yang cantik, tanpa pemahaman apa pun. Dengan kata
lain, sangal mudah untuk ditaklukkan!
“Sangat cantik!” Beberapa pria segera mengelilingi Tracy dan mengajaknya untuk berdansa.
Saat Tracy ingin menolak, tiba–tiba terdengar suara scorang pria, “Dia tidak bisa berdansa!”
Lalu, sepasang tangan yang kecil dan putih memakaikan jas hitam pada tubuh ‘Tracy.
Tracy menoleh dan langsung terkejut.