Bab 341 Ayah dan ibu sudah pergi
Tidak peduli selelah apapun di luar, Dave akan merasa sangat nyaman setelah tiba di rumah apalagi
setelah dia memakan masakan ibunya.
Meskipun dia tahu Edward dan Celine bukanlah orang tua kandungnya, tapi Dave tidak. merasakan
apapun, dia juga tidak merasa asing dari kedua orang tuanya!
“Ibu?”
Setelah mengganti sepatunya, Dave kembali berteriak karena tidak mendengar jawaban, namun tetap
saja tidak ada yang meresponnya.
“Kemana ya? Apakah mereka pergi berkeliling?”
Dave bergumam dan berjalan menuju ruang makan, dan menemukan sebuah kertas di atas meja
makan!
Dave mengambilnya, itu merupakan surat yang Celine tulis untuk Dave.
Dave: Saya dan ayahmu akan tinggal di rumah lama untuk sementara waktu, belakangan ini kamu
selalu sibuk diluar, kamu harus menjaga kesehatanmu, saya sudah menyiapkan makanan untukmu di
kulkas, kalau kamu ingin makan tinggal dipanaskan saja, lalu, Yuki juga merupakan gadis yang baik
kamu tidak boleh mengkhianatinya, kalau tidak saya dan ayahmu tidak akan mengampunimu! Selama
kami tidak di rumah, kamu boleh mengajak Yuki untuk tinggal di rumah, dan menjagamu, dengan
begitu ibu akan lega, lalu, ibumu ini juga sudah ingin menimang cucu, kamu harus segera
mengurusnya!
Melihat surat yang ditinggalkan Celine, Dave tertawa dia tahu apa tujuan mereka berdua pulang dan
tinggal di rumah lama, mereka ingin dia mengajak Yuki untuk tinggal bersama, karena kalau ada
mereka berdua di rumah, Yuki akan merasa tidak bebas saat kemari, lagipula mereka berdua juga
tidak memiliki status, jadi akan terasa canggung!
Dave menyimpan surat itu, dan berpikir ada baiknya juga kalau kedua orang tuanya tinggal di rumah
lama, saat ini dia sudah menyinggung banyak orang dan kalau orang tuanya masih tinggal di Kota
Surau mereka juga akan berada dalam bahaya!
Dave mengeluarkan beberapa makanan dari dalam kulkas dan memanasinya!
Setelah makan, Dave mengeluarkan Liontin Giok yang diperolehnya dari Keluarga Wibowo, liontin giok
itu berwarna hijau tua, dan permukaannya sangat halus, dilihat saja sudah tahu kalau liontin giok ini
berkualitas bagus!
Setelah memainkannya dengan hati-hati untuk sesaat, Dave tiba-tiba menggigit jarinya dan
meneteskan setetes darah ke liontin giok, dan setetes darah dengan cepat diserap oleh liontin giok!
Dave yang melihat itu mengangkat sudut bibirnya dan memejamkan matanya, tangannya
1/2
memegang Dave!
liontin giok dengan erat, dan cahaya keemasan samar-samar muncul dari tangan
Dave tiba-tiba melepaskan tangannya, dan liontin giok yang terbungkus oleh cahaya keemasan. itu
melayang di udara, dan di atas liontin giok itu ada sebuah gumpalan hitam yang terus berputar!
Dan di belakang gumpalan hitam ini ada gumpalan merah darah yang mengejarnya membuat liontin
giok itu seperti sebuah arena kompetisi, warna hitam dan merah ini saling mengejar!
“Bam…….”
Tiba-tiba Dave membuka matanya dan seberkas cahaya juga terlihat di menyinari liontin giok itu!
Brak……
matanya, dan langsung
Cahaya keemasan di liontin itu menghilang, dan membuat liontin giok itu jatuh ke lantai dan terbelah
menjadi dua!
Dan setelah liontin giok itu terbelah dua, gumpalan darah berwarna merah kehitaman mengalir keluar
dari dalam.
Dave mengambil dua keping liontin giok itu, dan menyeka darah yang ada di atasnya lalu bergumam
sendiri: “Benar-benar barang bagus!”
Dave langsung menyuntikkan energi spiritual ke dalam dua kepingan liontin giok itu, lalu mencari
sebuah benang merah untuk mengikat simpul!
“Dengan adanya liontin giok ini, kalau Yuki berada dalam bahaya saya akan langsung tahu, dan ini
juga bisa menahan satu serangan untuknya!
Dave tersenyum dan segera menelpon Yuki!
Kejadian kali ini membuat Dave sadar, tidak peduli seberapa kuat dirinya, dia tidak mampu
mengkloning dirinya, dan tidak mungkin berada di sisi Yuki setiap saat untuk melindungi dirinya, dan
apabila ada keadaan darurat dia juga tidak mungkin langsung tahu!
Jadi dengan adanya liontin giok yang diteteskan darahnya dan energi spiritual, sekarang dia
membaginya menjadi dua bagian, selama dia dan Yuki mengenakan liontin giok ini, mereka dapat
merasakan satu sama lain, dan kalau Yuki dihadapkan dengan bahaya, Dave juga akan langsung tahu.
“Ada apa, baru berpisah setengah hari saja kamu sudah merindukanku?”
Yuki yang sedang makan mengangkat telepon Dave.
2/2
Bab 342 Tanda cinta
“Jangan terlalu percaya diri, siapa yang merindukanmu, ada sesuatu yang ingin kuberikan padamu,
datanglah ke vila!”
Dave membantah.
Sebenarnya mereka berdua saling merindukan satu sama lain walaupun hanya berpisah untuk
beberapa detik.
“Hm, bantah saja, apa yang ingin kamu berikan padaku? Apa kamu tidak bisa datang sendiri untuk
memberikannya padaku?”
Yuki tersenyum.
“Barang ini harus kamu ambil sendiri, cepat datang kemari!”
Kata Dave, dan tanpa menunggu jawaban Yuki dia langsung mematikan teleponnya!
Sebenarnya Dave memiliki alasan sendiri menyuruh Yuki datang, dia ingin Yuki tahu kalau orang
tuanya tidak di rumah dan meminta Yuki untuk tinggal bersamanya!
“Hm, anak ini sudah berani mematikan teleponku!”
Yuki cemberut, dia bangkit berdiri dan berganti pakaian lalu menyetir menuju Perumahan Bumi Indah!
Dan setelah tiba, Yuki berkemas lalu berjalan masuk dengan senyuman di wajahnya, karena dia tahu
Dave bersama dengan orang tuanya dan kalau bertemu dengan orang tua Dave dia harus
menunjukkan senyuman dan berbicara dengan sopan!
Namun saat Yuki berjalan masuk ke dalam vila, dia tidak menemukan satu orang pun di dalam ruang
tamu, hanya Dave yang sedang berjalan keluar dari dapur.
Yuki melihat sekelilingnya sekilas seolah sedang mencari keberadaan orang tua Dave!
Kalau orang tua Dave ada di rumah Yuki tidak boleh terlalu sembrono!
“Tidak usah dilihat lagi, ayah dan ibuku sudah pulang ke rumah lama, tidak disini!”
Dave yang melihat Yuki seperti itu hanya tersenyum.
“Huf…..” Yuki yang mendengarnya seketika merasa lega.
Bukan karena orang tua Dave tidak mudah diajak bergaul, hanya saja dihadapan para tetua Yuki selalu
memperhatikan sikapnya agar tidak meninggalkan kesan buruk bagi orang!
“Besar juga nyalimu berani menutup teleponku!” Yuki yang sudah tahu orang tua Dave tidak ada
1/2
di rumah akhirnya menjadi dirinya sendiri, dia lalu berjalan menghampiri Dave dan menjewer
telinganya.
“Aduh!” Dave meraung kesakitan dan segera minta maaf: “Saya salah, saya salah, saya tidak akan
berani mematikan teleponmu lagi.”
Melihat Dave meminta ampun Yuki akhirnya melepaskan tangannya: “Apa yang mau kamu berikan
kepadaku?”
Dave mengeluarkan liontin giok: “Pakailah ini, kedepannya kalau kamu berada dalam bahaya. saya
akan langsung tahu!”
Yuki menerima liontin giok itu dan melihat-lihat lalu bertanya dengan bingung: “Kenapa hanya
setengah? Dimana setengah lagi?”
“Dasar bodoh, setengah lagi tentu saja ada padaku!” Dave mengeluarkan kepingan liontin giok
miliknya dan menyatukannya pada kepingan Yuki, dan saat liontin giok itu disatukan. membentuk
kepingan yang utuh, cahaya keemasan juga samar-samar terlihat.
“Kuanggap kamu punya hati nurani!” Yuki tertawa dan memakai liontin giok itu kemudian. bertanya :
“Paman dan bibi tidak ada di rumah, siapa yang memasak untukmu?”
“Kamu, itu sebabnya saya memanggilmu kemari!” Dave tersenyum jahat.
Yuki melirik Dave dengan malas: “Saya tidak peduli denganmu, kita juga belum menikah, saya juga
bukan pacarmu, kenapa saya harus memasak untukmu!”
“Kamu sudah menerima liontin giok dariku, itu adalah tanda cinta kita berdua, saat ini kamu sudah
menjadi pacarku, lalu yang memberimu tugas untuk menjagaku bukan saya yang menentukannya, itu
adalah pesan dari ibuku!”
Dave berkata lalu mengeluarkan surat yang Celine tinggalkan dan memperlihatkannya kepada
Yuki!
Saat Yuki membaca hingga akhir, Celine berkata dia ingin menggendong cucu, wajah bulatnya.
seketika merona, dan
bibi, maka saya akan sung mengembalikan surat itu kepada Dave: “Karena itu pesan dari
bibi, maka saya akan tinggal disini untuk menjagamu beberapa hari, tapi sebelumnya saya tegaskan
dulu, tidur di kamar masing-masing, kamu tidak boleh melakukan hal-hal jahat di
malam hari!”
“Tenang saja, menurutmu apakah saya terlihat seperti orang yang akan melakukan kejahatan!” melihat
Yuki bersedia tinggal Dave seketika merasa bahagia!
Saat bersama dengan Yuki, Dave adalah seorang pemuda yang dimabuk cinta, dari sisi mana juga
tidak terlihat kalau dia adalah seseorang yang bisa membunuh orang lain tanpa memejamkan
matanya, seseorang yang bisa membantai habis satu keturunan orang lain.
Di malam hari, Dave duduk di sofa dan perlahan-lahan menyerap energi spiritual dari langit dan bumi,
meskipun energi spiritual itu sangat tipis, itu jauh lebih baik daripada tidak ada sama sekali, dan bahan
obat berharga yang bisa membantu kultivasinya juga tidak selalu ada!
2/2
Bab 343 Nasinya gosong
Sedangkan Yuki sedang menatap ponselnya, dia sedang memasak sambil mencari cara memasak,
sebagai putri dari orang terkaya, Yuki tidak pernah memasak sendiri, namun demi Dave dia bersedia
belajar dan melakukannya, keningnya bahkan dipenuhi dengan keringat!
Melihat sosok Yuki yang sedang sibuk di dapur, mata Dave dipenuhi dengan cinta!
Dan pada saat ini, telepon Dave tiba-tiba berdering.
Dave mengangkatnya, dan ternyata itu panggilan dari Indrawan!
“Tuan Dave, apa Anda punya waktu sekarang? Ketua Majelis Perlindungan Hukum, Hans ingin
bertemu dengan anda!”
Indrawan bertanya dengan hati-hati.
“Ketua Majelis Perlindungan Hukum? Untuk apa dia mencariku?”
Dave mengernyitkan keningnya.
“Saya juga tidak terlalu jelas, saat ini dia sedang mengadakan perjamuan di Hotel Sawasdee dan
berharap Anda bisa hadir!”
Indrawan tidak tahu apa yang dilakukan Dave di Kota Itaka, dia hanya menyampaikan pesan dan. apa
alasan dibalik itu dia sendiri juga tidak tahu!
“Baiklah, saya akan segera kesana!”
Dave mengangguk lalu mematikan teleponnya!
Setelah mematikan teleponnya, Dave berjalan menuju ke dapur untuk memberitahu Yuki tidak usah
memasak lagi!
Dan baru sampai di dapur, dia melihat asap hitam yang memenuhi ruangan, Dave bergegas maju dan
mengangkat panci itu dari kompor.
“Ah, apa yang terjadi?”
Yuki melihat asap hitam itu dan tidak tahu apa yang salah!
Dave membukanya dan melihat nasi yang dimasak sudah gosong dan menjadi gumpalan hitam!
Yuki yang melihatnya seketika seperti seorang anak kecil yang baru melakukan kesalahan dan berkata
pada Dave: “Saya, saya lupa menambahkan air!”
Dave tersenyum: “Sudahlah, tidak usah memasak lagi, ayo makan di luar, ada orang yang mau
mentraktir!”
1/3
“Siapa yang mentraktir?” tanya Yuki.
“Indrawan baru saja menelpon, dia mengatakan kalau Hans, Ketua Majelis Perlindungan Hukum dari
Kota Itaka ingin bertemu denganku, dan mengadakan pertemuan di Hotel Sawasdeel”
Dave berkata jujur.
“Ketua Majelis Perlindungan Hukum ingin bertemu denganmu?” Yuki mengernyitkan keningnya dan
matanya tiba-tiba melebar: “Apa karena masalah kamu membakar habis Keluarga Wibowo di Kota
Itaka?”
Setelah Yuki mengatakannya, Dave baru menyadarinya, lalu mengangguk dan berkata, “Mungkin!”
Karena Dave tidak mengenal Ketua Majelis Perlindungan Hukum, dan dia mengatakan ingin bertemu
dengannya, pasti ada masalah.
“Kalau…………….kalau begitu sebaiknya kita tidak usah pergi!”
Wajah Yuki seketika menjadi cemas!
“Tenang saja, tidak akan ada masalah…..”
Dave menenangkan Yuki.
Saat itu Dave sudah merusak rekaman video pengawas dan membuangnya, untuk menyelesaikan. -
masalah
yang tidak perlu di masa depan.
Setelah berganti pakaian, Dave dan Yuki pergi ke Hotel Sawasdee, hanya saja yang membuat Dave
terkejut ternyata perjamuan itu juga dihadiri oleh orang lain, dia tidak hanya mengundang Dave
seorang, sepertinya tujuan pihak lain memanggilnya bukan karena masalah Keluarga Wibowo!
Juan, Willy dan beberapa bos di Kota Surau juga terlihat disana, bagaimana pun Hans datang dari
Kota Itaka, jadi beberapa orang dari Kota Surau ini juga ingin membuat koneksi dengan dirinya!
Dan orang-orang itu juga sudah akrab dengan Dave, jadi mereka semua menyapa Dave dan Dave
juga menyapa kembali mereka satu per satu!
Saat ini di sudut ruangan, Elly yang mengenakan seragamnya sedang memperhatikan gerak- gerik
setiap orang, hanya saja saat Elly melihat Yuki, dia seketika tercengang!
Dia berjalan menghampiri dengan cepat dan berkata dengan kaget: “Yuki, kenapa kamu ada disini?”
“Elly, kenapa kamu ada disini?” Yuki yang melihat Elly juga kaget, lalu dia melihat seragam yang
dikenakan Elly: “Wah lumayan juga kamu, sekarang sudah menjadi detektif ya, seragammu ini cocok
sekali denganmu!”
“Saya menemani Ketua Majelis kamu datang!” Elly berkata lalu melihat Dave dan bertanya. kepada
Yuki: “Dia ini siapa?”
2/3
Yuki melihat Dave sekilas, lalu melihat liontin giok yang dikenakannya dan berkata: “Namanya Dave,
dia adalah pacarku!”
Sekarang Dave sudah memberikan tanda cinta kepadanya, dan mereka berdua akhirnya memiliki
hubungan yang resmi, jadi Yuki juga sudah bisa memperkenalkannya sebagai pacarnya pada orang
lain.
3/3
Bab 344 Kewajiban
“Dave?” Elly tercengang dan berkata dengan penuh keterkejutan: “Dia adalah pacarmu?”
“Iya, ada apa?” melihat Elly yang kaget, Yuki bertanya dengan bingung.
“Elly, ini adalah Tuan Dave, saat kamu menelponku kamu mencari tahu tentang Tuan Dave kan,
sekarang kamu sudah bertemu dengannya!”
Pada saat ini, Indrawan juga menghampiri dan berkata dengan senyuman di wajahnya.
“Kakek, kenapa saat itu kamu tidak memberitahuku kalau Dave adalah pacarnya Yuki?”
Elly mengernyitkan keningnya dan tampak sedikit kesal.
“Kamu juga tidak bertanya, lagipula kakek tidak tahu apakah Nona Yuki dan Tuan Dave memiliki
hubungan yang resmi atau tidak, tentu saja saya tidak boleh asal bicara.” Indrawan berkata dengan
pasrah lalu bertanya dengan bingung: “Bagaimana kamu bisa kenal dengan Nona Yuki?”
“Kakek, saya dan Yuki adalah teman satu kuliah, tentu saja saling kenal!” jawab Elly.
Pada saat ini Yuki juga menatap Elly dengan kaget: “Elly, kenapa kamu memanggil Tuan Indrawan
dengan sebutan kakek? Sepertinya saat berkuliah saya tidak pernah mendengarmu. membahas
tentang dia?”
Follow on NovᴇlEnglish.nᴇt
Pada saat itu Indrawan adalah seorang pejabat di Kota Itaka, siapa pun yang memiliki kakek seperti itu
pasti akan memamerkannya pada seluruh kampus, tapi Yuki tidak pernah mendengar Elly membahas
tentang itu!
“Saya tidak ingin orang lain tahu tentang identitasku, lalu saya juga ingin mengandalkan diriku untuk
membuat beberapa pencapaian, saya tidak mau mengandalkan koneksi dan bantuan dari keluargaku!”
Elly menjelaskan.
“Elly ini adalah anak yang sangat kuat, dia tidak mau mengandalkan keluarganya dalam menghadapi
apapun…..” Indrawan berkata dengan nada menyayangkan.
Dave kembali melihat Elly, dan sedikit mengagumi Elly, anak muda zaman sekarang kebanyakan hidup
dengan mengandalkan orang tua, wanita seperti Elly ini benar-benar jarang ditemui.
“Kakek, lihatlah saya sekarang, walaupun tidak mengandalkan keluarga, kehidupanku juga tidak buruk
kan, kamu tidak perlu khawatir!”
Elly berkata sambil tersenyum.
“Benar, sekarang ini juga sudah lumayan, bekerjalah dengan baik pada Ketua Majelis, lalu kedepannya
kamu bisa menggantikan posisinya!” Indrawan berkata sambil tersenyum :
1/2
“Sudahlah, kalian anak muda mengobrollah, saya mau menyapa orang lain dulu!”
Setelah Indrawan pergi, Dave dan yang lainnya pergi mencari tempat duduk, Elly terus memperhatikan
Dave, seperti ada yang ingin dia katakan tapi dia tidak bisa membuka mulutnya!
“Yuki, kemari sebentar!”
Saat itu, Juan yang berada tidak jauh melambaikan tangannya pada Yuki, sepertinya dia memanggil
Yuki untuk berkenalan dengan beberapa orang!
Yuki berdiri dan menatap Elly dengan rasa bersalah: “Elly, kamu tunggu sebentar disini ya, saya. akan
segera kembali!”
“Iya, pergilah!” Elly mengangguk!
Setelah Yuki pergi, hanya tersisa Dave dan Elly berdua, saat itu Dave membuka mulutnya: “Nona Elly,
tanyakanlah apa yang ingin kamu tanyakan.”
Elly tercengang, namun dia tetap membuka mulutnya: “Masalah Keluarga Wibowo, kamu. pelakunya
kan?”
“Benar!” Dave tidak merahasiakan apapun dan menjawabnya dengan enteng!
Dave yang mengaku dengan enteng benar-benar diluar dugaan Elly, seketika itu Elly tidak tahu. harus
berkata apa.
Melihat Elly terdiam, Dave meneruskan perkataannya: “Kalian mengadakan perjamuan ini tujuannya
adalah untuk menantangku kan?”
“Benar!” Elly melihat Dave yang begitu enteng juga menganggukkan kepalanya: “Kami akan
menangkapmu kembali ke Kota Itaka.”
Dave menyapu seisi ruangan, dan orang yang dibawa oleh Majelis Perlindungan Hukum tidak lebih
dari sepuluh orang, dan semuanya hanyalah detektif biasa, tidak ada ahli bela diri.
“Hanya mengandalkan orang kalian yang sedikit ini, kalau saya tidak bersedia apa kalian bisa
menangkapku?”
Dave tersenyum santai, namun nada bicaranya tidak menunjukkan permusuhan.
Elly terdiam sesaat, dia sangat mengerti orang yang bisa membakar habis puluhan orang dari
Keluarga Wibowo tidak akan bisa dibawa pergi begitu saja oleh mereka!
“Tidak peduli bisa atau tidak, saya pasti akan mencobanya, ini adalah kewajibanku!”
Elly berkata dengan tegas.
2/2
Bab 345 Menegakkan keadilan
Dave tersenyum, dia mengangkat gelas tehnya dan meminumnya dengan pelan dan tidak mengatakan
apapun lagi!
“Apa yang sedang kalian berdua bicarakan?” Pada saat itu, Yuki sudah kembali!
“Oh, tidak ada kok!” Elly segera menjawab.
Bisa dilihat kalau Elly tidak ingin Yuki tahu hal ini!
“Dave. Tuan Indrawan memanggilmu kesana, kebetulan saya dan Elly juga ingin bernostalgia!”
Yuki berkata sambil menepuk pundak Dave.
“Oh!” Dave mengangguk dan bangkit berdiri menuju ke tempat Indrawan!
Pada saat itu Indrawan sedang duduk bersama seorang pria paruh baya, dua orang itu duduk di
sebuah meja, dan tidak ada orang lain disana.
Dan saat Dave menghampiri, Indrawan segera memperkenalkannya pada Dave: “Tuan Dave, ini
adalah Ketua Majelis Perlindungan Hukum dari Kota Itaka, Ketua Majelis Hans!”
“Ketua Majelis Hans!” Dave menyapa dengan sopan!
Hans menganggukkan kepala dan menginstruksikan Dave untuk duduk!
“Tuan Dave, Ketua Majelis sejak tadi menanyakan padaku hal-hal tentangmu, dan sangat kagum.
padamu!”
Saat baru duduk, Indrawan kembali berkata sambil tersenyum.
Dave menyeringai dan berkata dengan sinis: “Kalau ingin menangkapku, langsung datang saja
padaku, untuk apa membuat perjamuan seperti ini, pemborosan!”
Perkataan Dave seketika membuat Indrawan tercengang, Hans juga tercengang, dia tidak menyangka
Dave sudah tahu.
“Tuan Dave, apa maksudnya ini?
Indrawan bertanya dengan bingung.
“Saya menghabisi Keluarga Wibowo, dan mereka datang kemari untuk menegakkan keadilan bagi
Keluarga Wibowo!”
Dave berkata dengan tenang.
Seolah menghabisi Keluarga Wibowo hanyalah sebuah masalah kecil yang tidak penting di mata
1/3
Dave.
“Ternyata memang kamu yang menghabisi Keluarga Wibowo?”
Hans melihat Dave yang langsung mengaku seketika raut wajahnya menjadi dingin.
“Benar, saya yang menghabisi mereka, kalau saya sampai tahu masih ada orang dari Keluarga
Wibowo yang masih hidup, saya akan membunuhnya!”
Dave berkata acuh tak acuh.
“Karena kamu sudah mengaku, maka masalah ini akan gampang diurus, setelah makan malam ikut
saya pergi dengan patuh!”
Emosi Hans meledak dan menyelimuti Dave dengan emosinya!
Sebagai Ketua Majelis Perlindungan Hukum, kemampuannya tentu tidak terlalu buruk!
Dave tersenyum sinis dan tatapannya tampak tidak senang: “Hanya mengandalkan kalian?”
Tiba-tiba tubuh Dave juga gemetar, auranya yang berwibawa dan bergejolak langsung menguasai aura
Hans dan menekannya, niat membunuh terlihat pada tubuh Dave dan terus meningkat, Hans yang
merasakan aura pembunuh dari tubuh Dave seketika jantungnya berdegup kencang dan wajahnya
penuh keterkejutan!
“Tuan Dave, jangan marah!” Indrawan akhirnya mengerti dan bergegas membujuk Dave lalu berkata
pada Hans: “Hans, kalau kamu datang untuk menangkap Tuan Dave, sebaiknya kamu pergi saja,
kamu tidak akan pernah bisa membawa pergi Tuan Dave, lalu anggota Keluarga. Wibowo sudah
melakukan banyak kejahatan dan sudah sepantasnya mati sejak awal!”
“Tuan Indrawan…………” Hans menatap Indrawan dengan wajah bingung.
Meskipun berstatus Ketua Majelis Perlindungan Hukum, tapi Hans tidak berani bersikap tidak hormat
kepada Indrawan, karena statusnya sebagai Ketua Majelis juga merupakan bantuan dari Indrawan,
kalau tidak bagaimana mungkin Elly yang seorang detektif bisa terus berada di sisi
Hans!
Indrawan mulai menjelaskan kepada Hans tentang penculikan yang dilakukan Erick kepada Yuki, lalu
Askara yang membawa orang ke Kota Surau untuk membunuh Dave, dan mengenai masalah. di Kota
Namae, Indrawan tidak tahu, jadi dia tidak menjelaskan hal itu kepada Hans.
Hans yang mendengarnya langsung terdiam, dan suasana menjadi canggung untuk sementara.
Di sisi lain, Yuki dan Elly sedang mengobrol dengan senang.
“Yuki, sudah berapa lama kamu kenal dengan Dave?”
Elly tiba-tiba bertanya pada Yuki.
“Sudah dua bulan, memang belum terlalu lama kenal!” Yuki berpikir sejenak.
2/3
“Dua bulan? Dan kalian sudah berpacaran? Apa kamu memahami sikap Dave? Apa kamu tahu dia
orang seperti apa?”
Elly yang mendengar bahwa Yuki baru kenal dua bulan dengan Dave seketika langsung bergejolak.
3/3
Bab 346 Tempat yang tidak bisa ditemukan
Melihat Elly yang tiba-tiba bersemangat Yuki bertanya dengan bingung: “Ada apa? Dave orangnya baik
kok, saya sangat mengerti dia, saya juga sudah bertemu dengan orang tuanya.”
“Apa yang kamu mengerti? Dia itu seorang pembunuh, apa kamu tahu? Dia sudah menghabisi seluruh
Keluarga Wibowo, dia juga sangat kejam…..”
Elly sudah tidak bisa menahan diri dan mengatakan yang sebenarnya, namun baru saja dia membuka
mulut dia sudah merasa menyesal, karena memberitahu Yuki hal seperti ini juga tidak. baik.
Awalnya dia mengira Yuki akan kaget setelah mengetahuinya, namun tidak disangka Yuki tidak
menunjukkan keterkejutan sedikitpun malah mengangguk dan berkata: “Saya tahu, dia melakukan itu
demi saya!”
“Demi kamu?” Elly kebingungan.
Yuki menceritakan kembali semua yang sudah dia alami kepada Elly termasuk masalah di Kota
Namac.
“Erick ini sama saja dengan binatang, dia memang pantas mati……
Elly yang mendengarnya langsung marah dan membanting meja dengan keras!
“Elly, kamu……kedatanganmu kali ini ke Kota Surau, apakah untuk menangkap Dave?”
Yuki tiba-tiba menyadari dan bertanya pada Elly.
“Saya….saya……”
Elly seketika terdiam dan tidak tahu bagaimana caranya menjawab pertanyaan Yuki!
“Elly, kalau kamu datang untuk menangkap Dave maka jangan salahkan saya tidak mau mengenalimu
lagi, apalagi Dave juga pernah menyelamatkan nyawa Tuan Indrawan, kamu tidak boleh membalas
budi dengan dendam!”
Raut wajah Yuki mulai terlihat muram!
“Apa? Dave pernah menyelamatkan kakekku?”
Elly tersontak dan dia tidak tahu mengenai masalah ini.
“Tentu saja, kalau tidak percaya tanyakan saja kepada Tuan Indrawan, saya tidak terlalu tahu detail
masalahnya!”
Yuki hanya pernah mendengar Dave mengungkitnya, tapi bagaimana detail kejadian itu Yuki juga
tidak tahu!
No
1/3
Hati Elly bagaikan dihantam ombak, kalau Dave benar-benar pernah menyelamatkan kakeknya
bagaimana dia bisa turun tangan pada Dave?
Elly berdiri dan bergegas menuju tempat Irawan, Yuki juga bergegas mengikutinya dari belakang!
Kedatangan Elly dan Yuki memecah suasana canggung di antara Dave dan yang lainnya.
“Elly, untuk apa kalian kemari?” melihat Elly dan Yuki menghampiri, Indrawan bertanya.
“Kakek, apakah benar Dave pernah menyelamatkan nyawamu?”
Elly langsung menanyakannya.
“Tentu saja. Tuan Dave tidak hanya pernah menyelamatkanku, dia juga pernah menyelamatkan
Walikota Willy, dan menyelamatkan ratus ribuan penduduk Kota Surau!”
Indrawan tahu Dave membantu Willy melepaskan diri dari kendali pengusaha Futuwa, jadi dia berkata
demikian.
“Tuan Indrawan, apa yang sebenarnya terjadi?”
Hans tercengang, dan merasa perkataan Indrawan sedikit berlebihan, menyelamatkan ratus ribuan
penduduk Kota Surau?
“Masalah ini harus dijelaskan langsung oleh Walikota Willy!” Indrawan berkata lalu mengutus
seseorang untuk mengundang Willy kemari!
Setelah Willy datang, dia mengerti maksud Indrawan dan menceritakan kembali bagaimana Dave
membantunya!
Tapi ini membuat Hans dan Elly yang mendengarnya tercengang, karena masalah seperti ini kalau
tidak dilihat langsung dengan mata kepala sendiri, siapa pun tidak akan percaya dengan mudah.
Namun karena ini keluar dari mulut Willy, mereka tidak berani tidak percaya karena mereka tahu Willy
tidak mungkin berbohong.
Setelah beberapa waktu Hans akhirnya menghela nafas dan berkata: “Tuan Indrawan, meskipun kami
tidak menangkap Dave tapi Keluarga Cangga juga tidak akan melepaskannya begitu saja. selain itu
saya takut orang-orang yang terlibat dengan Dave akan mengalami kesialan. Doddy sudah
mengatakan kalau dia akan membunuh Dave sekeluarga!”
Perkataan Hans membuat semua orang terdiam, tidak ada orang yang tidak mengenal Keluarga
Cangga dari Kota Itaka, kepala keluarga mereka Doddy juga merupakan Master Kekuatan Batin,
kekuatannya sangat luar biasa, dan Doddy sudah mengeluarkan titahnya, sepertinya masalahnya akan
sulit di atasi.
“Kalau begitu bagaimana kalau kami pergi? Pergi sejauh mungkin, ke tempat yang tidak bisa
ditemukan oleh Keluarga Cangga……”
3
2/3
Yuki bertanya dengan cemas.
3/3
Bab 347 Kambing berjalan ke mulut Harimau
Sepertinya dia juga sudah mendengar reputasi Keluarga Cangga, dan merasa takut dalam hatinya!
Hans menggelengkan kepala: “Tidak semudah itu, meskipun Doddy memberi kami Majelis
Perlindungan Hukum waktu tiga hari, tapi saya tahu dia sudah mengutus orang untuk mengawasi
seluruh persimpangan di Kota Surau, dia tidak percaya kepada kami Majelis Perlindungan Hukum!”
“Lalu…..lalu bagaimana?” Yuki seketika panik!
Indrawan dan Willy juga terlihat muram, karena bagaimana pun Dave pernah menyelamatkan nyawa
mereka namun sekarang mereka malah tidak bisa membantunya sedikitpun, Keluarga Wibowo saja
sudah cukup untuk meremehkan mereka, jangankan Keluarga Cangga, mereka bahkan tidak
memenuhi syarat untuk berbicara dengan kepala keluarga Keluarga Cangga.
Kalau Indrawan belum pensiun, dia mungkin bisa membantu berkata baik dengan Keluarga Cangga,
tapi sayangnya dia sudah pensiun!
“Saya akan pergi ke Kota Itaka bersama dengan kalian!” Dave tiba-tiba buka mulut.
Semua orang menjatuhkan tatapan mereka pada Dave, Yuki menjadi lebih panik lagi: “Kamu tidak
boleh pergi, saya tidak mengizinkanmu pergi, kamu sama sekali tidak tahu sehebat apa Keluarga
Cangga!”
“Tuan Dave, kekuatan keluarga Cangga tidak bisa dibandingkan dengan Keluarga Wibowo, Keluarga
Wibowo bisa berlagak di Kota Itaka bisa dibilang juga mengandalkan dukungan dari Keluarga Cangga,
Keluarga Wibowo adalah keluarga pebisnis, sedangkan Keluarga Cangga adalah keluarga ahli bela
diri, bahkan Doddy memiliki kekuatan sebagai Master Kekuatan Batin, dia sangat hebat, kamu tidak
boleh pergi!”
Indrawan yang jauh lebih mengerti tentang Keluarga Cangga juga membujuk Dave,
Dave tersenyum santai: “Keluarga Wibowo sudah saya habisi, saya tidak keberatan menghabisi satu
keluarga Cangga lagi!”
“Nak, kamu terlalu arogan, Keluarga Cangga memiliki fondasi selama ratusan tahun, mereka bukanlah
keluarga yang bisa kamu binasakan begitu saja.”
Ekspresi jijik melintas di mata Hans.
Saat dia mendengar Dave pernah menyelamatkan Indrawan dan Willy, Hans memiliki sedikit kesan
baik dan kekaguman pada Dave!
Namun perkataan Dave barusan membuat dia langsung jijik dan mengira Dave terlalu sombong untuk
usianya yang masih muda!
Dave tersenyum dingin : “Bisa menghabisi Keluarga Cangga atau tidak, waktu yang akan
1/2
membuktikannya!”
“Baik, kalau begitu biarkan waktu yang membuktikannya, karena kamu bersedia ikut dengan kami ke
Kota Itaka, maka kita berangkat besok, saya akan menjamin dalam perjalanan ke Kota Itaka tidak akan
ada orang yang bisa menyentuhmu!”
Hans awalnya masih merasa serba salah karena Dave pernah menyelamatkan Indrawan dan Willy,
namun sekarang Dave merasa bagaikan pahlawan jadi Hans juga tidak perlu. memikirkannya lagi.
“Baik!” Dave menganggukkan kepalanya!
Dave makan dengan sangat tenang sedangkan Yuki sama sekali tidak selera makan, dia tidak makan
satu suap pun, berkali-kali dia ingin membujuk Dave tapi dia tidak bisa melontarkan kata- katanya, dia
tahu sifat Dave, kalau dia sudah menentukan keputusannya, tidak ada orang yang bisa mengubahnya.
Setelah makan, demi menjamin Dave tidak kabur saat tengah malam, Hans menyuruh Elly untuk ikut
bersama Dave dan Yuki pulang ke rumah, Elly dan Yuki adalah teman kuliah, oleh karena itu tinggal
bersama juga tidak akan merepotkan, lagipula ini hanya untuk satu malam!
Setelah pulang ke vila Bumi Indah, suasana hati Yuki masih jelek, sedangkan Elly yang memiliki
identitas sebagai detektif juga tidak tahu bagaimana caranya menghibur Yuki, dua orang itu tidak.
berbicara sama sekali dan suasana terasa tertekan!
Dave membuatkan dua gelas kopi dan mengantarkannya pada Yuki dan Elly, seolah-olah tidak ada
yang terjadi!
“Kenapa kelihatan tidak bahagia, ini juga bukan perpisahan seumur hidup, bisa saja saya hanya pergi
ke Kota Itaka selama beberapa hari lalu pulang!”
Melihat Yuki yang muram, Dave berkata sambil tersenyum.
“Dave, apakah kamu tidak bisa mendengarkanku kali ini saja, jangan pergi ke Kota Itaka, kafau
memang tidak bisa di atasi, kita menetap saja di Kota Surau, kalau Keluarga Cangga datang membuat
masalah di Kota Surau, kita bisa melawan, tapi kalau kamu pergi ke Kota Itaka, bukankah itu sama
saja dengan kambing yang berjalan ke mulut harimau?”
Yuki membujuk Dave dengan wajah memelas.
“Menurutmu saya masih bisa tidak pergi?”
Dave tersenyum dan menatap ke arah Elly!
2/2
Bab 348 Menonton orang lain pamer kemesraan
Yuki juga menjatuhkan pandangannya pada Elly, karena Elly datang kemari untuk mengawasi Dave,
mencegah Dave untuk kabur atau bersembunyi.
Elly merasakan tatapan Yuki dan seketika menjadi canggung, tangannya memegang kopi yang
dibuatkan Dave dan menggigit bibirnya : “Saya….saat tidur saya sangat tidak sadar, saat malam hari
kalau ada pergerakan saya juga tidak akan terbangun!”
Maksud perkataan Elly sangat jelas, sedang memberitahu Dave dan Yuki kalau mereka boleh
menggunakan kesempatan saat dia tidur untuk kabur!
Melihat sikap Elly, Dave tiba-tiba tertawa: “Nona Elly sedang memberitahuku kalau saya boleh kabur
nanti malam?”
“Saya……saya tidak berkata demikian!” Elly memelototi Dave, dan menyalahkan Dave kenapa malah
langsung mengatakannya.
“Dave, jangan sembarangan, Elly tidak berkata seperti itu!”
Yuki juga tahu Elly sedang membantu mereka, dan memelototi Dave.
“Hahaha…….” Dave tiba-tiba tertawa: “Kalian berdua juga sudah lama tidak bertemu, sebaiknya
menggunakan kesempatan ini untuk bernostalgia, tidak perlu mengkhawatirkan urusanku, wanita
secantik ini belum kuperistri, mana boleh mati!”
Dave memegang dagu Yuki dengan satu tangan dan tiba-tiba mencium wajah Yuki!
Yuki seketika merona, Dave berani menciumnya saat Elly masih ada disana.
“Dave, dasar berandalan…….”
Yuki sengaja mengerucutkan bibirnya agar terlihat kesal, tapi dia sudah merasa sangat senang dalam
hatinya!
Elly melirik malas ke arah mereka dengan pasrah, dia lengah dan harus menyaksikan mereka
memamerkan kemesraan di depannya, namun sudah sampai tahap seperti ini Dave malah masih bisa
bercanda gurau, Elly sedikit mengagumi mentalitas diri Dave.
Dan pada saat ini, seseorang bergegas masuk ke dalam vila dan menghampiri Dave lalu berkata:
“Tuan Dave, saya sudah mendengar kalau Majelis Perlindungan Hukum dari Kota Itaka mengutus
orang untuk menangkapmu? Kamu jangan pergi, saya sudah mengumpulkan semua saudara kita.
ribuan saudara sudah memblokir seluruh persimpangan, kalau orang dari Majelis Perlindungan.
Hukum berani membawamu pergi, saya akan membuat mereka tidak bisa meninggalkan Kota Surau!”
Orang yang datang adalah Yansen, karena Yansen masih cedera Dave menyuruhnya agar beristirahat
jadi dia tidak memberitahukan hal ini kepadanya, dan entah siapa yang memberitahu
1/2
Yansen!
Perkataan Yansen membuat Elly yang ada disamping menunjukkan raut wajah muram, bukankah ini
mempermalukan Majelis Perlindungan Hukum di depannya secara langsung?
Namun Elly juga tidak berani mengatakan apapun, karena Yansen mengatakan dia sudah
mengumpulkan ribuan saudara dan itu sudah cukup membuatnya kaget, kalau pihak lawan benar-
benar punya ribuan orang maka mereka Majelis Perlindungan Hukum yang hanya beranggotakan
belasan orang sepertinya benar-benar tidak akan bisa pulang.
Dave tersenyum dan menepuk pundak Yansen: “Pulanglah, saya hanya pergi sebentar ke Kota Itaka,
dengan begitu juga akan mengurangi orang yang terus menargetkan keluargaku!”
Yansen menatap Yuki dan Elly sesaat lalu menarik Dave ke samping: “Penguasa, kalau Anda
bersikeras mau pergi ke Kota Itaka, Anda bisa berkeliling di beberapa gang di Kota Itaka, mungkin saja
di Kota Itaka juga ada pintu masuk menuju Kuil Naga Langit!”
“Baik, setelah saya sampai saya akan berkeliling!” Dave mengangguk: “Kamu pulang dan istirahatlah,
meskipun lukamu tidak parah tapi kamu masih memerlukan banyak istirahat, dan setelah saya kembali
dari Kota Itaka, saya akan membuatkan sebutir pil obat lagi untukmu, dengan begitu kemampuanmu
akan meningkat lagi!”
“Terima kasih penguasa!” Yansen berkata dengan bahagia : “Kalau ada masalah, jangan ragu untuk
menghubungiku, saya akan langsung pergi ke Kota Itaka bersama dengan para saudara!”
2/2
Bab 349 Memukulimu sekaligus
Setelah mengantarkan Yansen keluar, Dave melihat cincin naga yang ada di tangannya dan tersenyum
pahit, benda ini adalah pemberian dari Ryu, tapi dia tidak mengatakan apapun, kemana dia harus
mencari semua pintu masuk kuil itu? Dia tidak mungkin selalu beruntung dan bertemu dengan orang
seperti Yansen.
Keesokan paginya, Dave dan Elly berangkat, setelah berkumpul dengan Hans, dan untuk. mencegah
Keluarga Cangga menyerang di tengah jalan, Hans meminta Elly dan Dave untuk menyamar sebelum
berangkat ke Kota Itaka!
Sedangkan Hans sendiri membawa orang untuk dipamerkan dan dengan begitu dia bisa menarik.
perhatian Keluarga Cangga!
Elly menyetir membawa Dave pergi ke Kota Itaka dengan selamat, mereka tidak mengalami bahaya
apapun dalam perjalanan.
“Nona Elly, ini sudah siang, karena sudah sampai di wilayahmu, sebagai tuan rumah seharusnya.
kamu melakukan yang terbaik dan mentraktirku makan!”
Dave yang duduk di kursi penumpang berkata pada Elly sambil tersenyum.
“Kamu ini sudah berada di ujung kematian, masih saja memikirkan makan!”
Elly berkata dengan tak berdaya.
“Walaupun harus mati, saya harus menjadi hantu yang kenyang, dalam hidup ini semua orang pasti
akan mati, itu hanya masalah cepat atau lambat, untuk apa terlalu mengkhawatirkannya!”
Dave yang bercanda membuat Elly yang tegang merasa sedikit lebih santai.
“Karena kamu pernah menyelamatkan nyawa kakekku, maka saya akan mentraktirmu makan, hanya
saja kita tidak boleh pergi ke tempat makan besar, hanya bisa makan di pinggir jalan, agar kita tidak
ketahuan oleh orang dari Keluarga Cangga!”
“Tidak masalah, makanan pinggir jalan juga bagus!” Dave tidak pilih-pilih, makan apapun tidak.
masalah!
Elly membawa Dave dan memarkirkan mobilnya di tempat parkir lalu berjalan ke sebuah gang kecil,
banyak toko yang menjual makanan ringan di gang kecil itu, meskipun etalasenya tidak besar tapi
semua makanannya terlihat khas dan istimewa!
“Saya akan membawamu makan sate keledai di Kota Itaka, sate keledai di Kota Surau tidak terasa.
seperti aslinya, saat sedang dipanggang kamu bisa menambahkan sosis, saya jamin air liurmu akan
mengalir!”
Saat memasuki gang kecil, Elly berkata dengan bersemangat pada Dave.
Sepertinya semua wanita adalah tukang makan, asalkan datang ke tempat seperti ini mereka
1/2
semua akan menjadi bersemangat!
Dan saat Dave dan Elly baru berjalan beberapa langkah, mereka langsung dihadang oleh tiga pria
kekar!
Dave tercengang dan melihat tiga orang itu lalu menyadari kalau dia tidak kenal dengan mereka.
“Kamu Dave kan?” seorang pria kekar dengan bulu yang memenuhi dadanya bertanya pada Dave.
Melihat sosok dan perawakan dari pria itu jelas terlihat kalau dia sudah berlatih Qigong dengan
keras.
Dave tidak menjawabnya dan hanya melirik Elly yang ada disampingnya.
Sedangkan Elly mengernyitkan keningnya saat ini, dia berjalan kedepan Dave dan berkata: “Siapa
kalian? Untuk apa kalian bertanya dia Dave atau bukan?”
Pria kekar itu melirik Elly sekilas: “Gadis kecil minggir saja, tidak ada urusanmu disini, saya William dari
Yayasan Baja Hitam, hari ini saya harus membunuh Dave untuk membalaskan dendam saudaraku!”
Sambil berbicara, William hendak turun tangan pada Dave, namun Elly meneriakinya dengan marah:
“Berhenti, saya adalah anggota Majelis Perlindungan Hukum, kalian berani melakukan. pembunuhan di
depanku?”
“Lalu kenapa kalau kamu anggota MAJELIS PERLINDUNGAN HUKUM? Kalau kamu tidak. minggir,
saya akan memukulimu sekaligus!”
William berkata dengan dingin dan dia tidak peduli apakah Elly merupakan anggota MAJELIS
PERLINDUNGAN HUKUM atau bukan.
“Kamu…………..”
Elly seketika marah, saat di Kota Surau, Yansen juga meremehkan MAJELIS PERLINDUNGAN
HUKUM dan dia tidak mempermasalahkannya, dan sesampainya di Kota Itaka, wilayahnya sendiri
malah kembali diremehkan oleh orang, itu membuat Elly merasa sangat malu!
Namun, belum sempat Elly menyelesaikan kalimatnya, William sudah melayangkan pukulannya,
meskipun William memiliki tubuh yang besar tapi gerakannya sangat cepat, satu tinjunya membuat
suara pukulan yang tidak berhenti terdengar!
Elly terlihat kaget dan tidak berani gegabah, setelah mengelak dari satu pukulan William dia langsung
meninju pinggang William, asalkan pukulannya mengenai sasaran maka lawannya akan kehilangan
kemampuan bergerak untuk waktu yang singkat, ini juga merupakan jurus andalan para detektif.
2/2
Bab 350 Pertahanan diri
Bam……..
Kekuatan tinju Elly memang tidak ringan, dan saat mengenai tubuh William itu membuat suara yang
keras!
Dan saat Elly merasa lega, tiba-tiba tubuhnya diangkat oleh seseorang.
Elly kembali terkejut dan melihat William seolah tidak terpengaruh oleh pukulannya, dan sepertinya
pukulannya tadi juga sia-sia!
“Dia berlatih Ying Qi Gong, pukulanmu itu hanya membuat dia geli, tidak akan bisa membuat dia
kehilangan kemampuan bergerak!”
Dave menyadari kebingungan yang terlihat diwajah Elly dan menjelaskan kepadanya!
Elly yang mendengarnya seketika menjadi muram, satu tangannya bergegas mencengkram
pergelangan tangan William lalu memelintirnya dengan sekuat tenaga, agar William melepaskan
dirinya, namun tidak peduli sekuat apapun dia berusaha, gerakannya sama sekali tidak bisa
mengguncang William!
“Minggir!”
William mengamuk dan langsung melemparkan Elly!
“Ah………….”
Elly berteriak kaget, dan tubuhnya terbang mengarah pada dinding!
Kalau dia menabrak dinding, walau tidak mati pun pasti banyak tulang yang akan patah!
Melihat Elly sudah hampir menabrak dinding, Dave segera melompat ke arahnya dan meraih tubuh
Elly, dia menggunakan tenaganya dan menarik Elly ke dalam pelukannya!
Dave memeluk Elly dan jatuh dengan kuat ke lantai.
Elly menarik nafas lega, namun saat dia merasakan kehangatan dari tubuh Dave dia segera bangun
dan berkata dengan malu: “Cepat lepaskan saya!”
Dave segera melepaskan Elly dan berkata dengan canggung: “Saya tidak sengaja dan tidak berniat
mencuri kesempatan dari dirimu!”
Elly tahu kalau Dave tidak sengaja, dia melakukannya untuk melindungi dirinya, tapi pria dan wanita
tidak boleh bermesraan apalagi di depan banyak orang, setelah dipeluk Dave, wajah Elly merona
merah!
“Bocah, bermesraanlah setelah kalian sampai di neraka!”
1/2
William berkata dengan marah dan kembali melayangkan tinjunya ke arah Dave!
Dave berhasil mengelak, namun tinju William kembali melayang dengan cepat!
Dave hanya terus mengelak dan tidak menyerang balik, dia menatap Elly lalu berkata: “Kalau saya
melawan sekarang, apakah termasuk pertahanan diri?”
Saat mendengar pertanyaan Dave, Elly yang sudah marah seketika menjawab: “Termasuk pertahanan
diri, bunuh dia…….”
“Tidak masalah!” Dave menyeringai, dia memang menunggu kalimat ini diucapkan oleh Elly!
Melihat ekspresi marah William, Dave langsung membuat energi spiritualnya mengalir dalam
Dantiannya, lalu mengumpulkannya di tinjunya, dalam menghadapi Ying Qi Gong seperti ini,
kekuatannya harus berpusat pada satu tempat.
Kabut samar mulai terlihat di tinju Dave, dan menyelimuti kepalan tinjunya!
“Ini……..”
William yang melihat kabut tipis yang menyelimuti tinju Dave seketika menjadi waspada!
“Dasar gila, kenapa tidak berani menyerang, kalau kamu tidak menyerang maka saya akan menyerang
duluan!”
Dave berkata dengan nada mengejek, dia tiba-tiba melompat dan melompat tepat ke atas kepala
William!
Raut wajah William seketika berubah dan dia bergegas membalikkan badannya, namun sayangnya dia
sudah terlambat, tinju Dave saat itu sudah mendarat tepat pada bagian belakang tubuhnya!
Bam bam bam……
William bergegas melangkah maju, dan hampir terjatuh, dia baru mencoba menghilangkan kekuatan
tinju dari Dave, namun meskipun begitu dia masih bisa merasakan kalau organ-organ dalam tubuhnya
sedang berputar.
Setelah menarik nafas. William terpaksa menekan emosinya, dan menatap William dengan raut wajah
yang jelek: “Bocah, kalau hari ini saya tidak membunuhmu, maka saya, William tidak akan punya muka
untuk kembali ke Yayasan Baja Hitam!
Setelah berkata, tubuh William tiba-tiba bergejolak, dan ada cahaya redup yang samar-samar terlihat,
karena masih siang, cahaya itu tidak kelihatan terlalu jelas namun bisa diketahui bahwa itu seharusnya
merupakan aura yang menutupi seluruh tubuh William di dalamnya!
2/2
Bab 351 Ingin buang badan ya
Dave yang melihat adegan itu mengernyitkan keningnya: “Apa itu?”
Saat ini tubuh William memancarkan aura yang lebih kuat dibandingkan dengan Timotius!
“Dave, hati-hati, itu adalah jurus Lonceng Emas…..”
Elly menyadari kalau William menggunakan jurus Lonceng Emas, dia kaget dan segera
memperingatkan Dave.
William tertawa terbahak-bahak: “Bocah, hari ini saya akan memberimu kesempatan untuk merasakan
kehebatan Lonceng Emas, agar wawasanmu bertambah, dan berhentilah berpikir untuk melawanku!”
“Benarkah? Saya malah ingin mencobanya!”
Setelah selesai berkata, Dave langsung melayangkan tinjunya ke arah dada William!
William tidak mengelak,
Dung…..
matanya yang menatap Dave terlihat penuh penghinaan!
Follow on Novᴇl-Onlinᴇ.cᴏmSetelah suara nyaring seperti bel, William tidak bergerak sedikit pun, tetapi Dave samar-samar
merasaka
mati rasa!
“Hahaha, hahaha…….
William tertawa terbahak-bahak seperti orang gila, tatapannya memprovokasi!
Dave yang melihat itu juga mengangkat sudut bibirnya: “Cukup menarik, kalau begitu saya akan
mencoba satu pukulan lagi!”
Setelah berkata, energi spiritual dalam tubuh Dave mulai berputar dengan kuat lalu berkumpul pada
tinjunya!
Saat ini tinju Dave juga terlihat mengeluarkan cahaya samar-samar, pada akhirnya, cahaya itu.
berubah menjadi matahari kecil yang menyilaukan, membuat orang tidak berani
menatapnya langsung!
Senyuman di wajah William seketika membeku, dan dia tidak bisa menahan diri untuk bertanya:
“Apa……apa itu?”
Dave tidak menjawabnya dan langsung melayangkan pukulan ke arahnya!
BANG…….
Setelah suara gemuruh, cahaya yang terlihat di tinju Dave juga menghilang!
1/3
Dan saat melihat William, dia masih tetap berdiri ditempat, tidak bergerak, cahaya yang terlihat di
tubuhnya juga perlahan menghilang, dan dia bagaikan boneka kayu!
“Kakak seperguruan…….
Dua anggota Yayasan Baja Hitam yang datang bersama dengan William segera menghampiri dan
memanggil William!
Ugh…………
Tiba-tiba William memuntahkan seteguk darah segar!
Seteguk darah itu bercampur dengan serpihan organ dalam, semuanya menyembur keluar!
PAT…….
William terjatuh ke tanah, kedua matanya melebar tapi dia sudah tidak bernafas!
Dua orang anggota Yayasan Baja Hitam yang melihat itu sangat kaget dan segera kabur, mereka tidak
berani berlama-lama lagi disana!
Elly juga termenung cukup lama sebelum tersadar kembali, wajahnya terlihat panik:
“Kenapa…..kenapa kamu membunuhnya?”
Dave tersenyum: “Bukankah kamu menyuruhku untuk membunuhnya? Kenapa sekarang kamu. malah
buang badan?”
“Aduh, saya mengatakannya karena terbawa emosi, kenapa kamu malah benar-benar membunuhnya!”
Elly panik dan menarik Dave: “Ayo cepat pergi, takutnya anggota Yayasan Baja Hitam akan kembali
untuk balas dendam!”
Elly menarik Dave pergi, dan mereka tidak jadi makan!
“Kita belum makan, sekarang saya sudah lapar…..
Setelah masuk ke dalam mobil, Dave berkata pada Elly yang terlihat panik.
“Kita ke rumahku sekarang, saya akan memasakkan mi untukmu, kamu terlalu gegabah, kenapa kamu
benar-benar membunuh William!:
Elly mengerang
“Kamu yang menyuruhku membunuhnya, saya tidak peduli dengan hal lain!” Dave berkata dengan
acuh tak acuh.
“Kamu………” Elly kesal hingga wajahnya memerah, namun dia juga tidak bisa membantah.
Elly menyetir dan membawa Dave hingga ke sebuah area perumahan, lalu membawa Dave ke tempat
tinggalnya!
2/3
Tempat tinggal Elly sangat kecil, hanya ada sebuah kamar dan sebuah ruang tamu, dan tempat ini juga
disewa!
Meskipun tempatnya kecil, tapi barang-barangnya sangat rapi, baru memasuki pintu sudah mencium
ada aroma khas para perempuan!
“Duduk lah dulu, saya akan mencari apakah ada makanan di rumah!”
Setelah sampai di rumah, Elly bersiap memasak.
Dave duduk di ruang tamu dengan bosan, dan saat melihat Elly yang sibuk di dapur Dave merasa
sangat anch, dengan status Elly, kenapa dia memilih menyewa rumah?
Walaupun dia tidak mau mengandalkan keluarganya, tapi keluarganya pasti punya rumah kan? Kalau
tidak sanggup membeli sebuah rumah besar yang nyaman, paling tidak mampu untuk membeli rumah,
apalagi rumah tempat Indrawan tinggal di Kota Surau juga tidak murah, ditambah lagi barang-barang
antik yang ada di dalam rumahnya, dijual salah satu saja pasti sudah cukup untuk dihabiskan oleh Elly.
3/3
Bab 352 Aliansi Seni Bela Diri
Tidak lama kemudian, Elly sudah selesai memasak mi dan dua lauk lainnya, Dave mencium aroma
makanan dan nafsu makannya langsung meningkat!
“Tidak disangka walaupun keterampilan bela dirimu tidak seberapa tapi keterampilan memasakmu
lumayan juga!”
Setelah makan dua suap Dave memuji Elly.
Tapi tidak disangka Elly berkata dengan dingin : “Keterampilan bela dirimu yang tidak seberapa, saya
ini detektif paling hebat dalam timku!”
“Baik baik, keterampilan bela dirimu sangat luar biasa!” Dave terdiam sesaat, dua kata paling hebat,
pasti dilebih-lebihkan, pasti Hans memberi muka kepada Indrawan dan membiarkannya.
Elly memelototi Dave, lalu tidak lama setelah itu dia bertanya dengan penasaran: “Tidak disangka
kemampuan bela dirimu begitu hebat, siapa yang mengajarimu?”
“Omong kosong, kalau tidak hebat mana bisa menghabisi Keluarga Wibowo?” Dave berkata dengan
bangga: “Saya belajar secara otodidak, memiliki bakat bawaan lahir, gimana dong!”
“Cih!” Elly melirik malas Dave, dia tidak percaya Dave memiliki bakat bawaan lahir.
“Apakah di Kota Itaka kalian para detektif selalu diremehkan oleh semua orang?” Dave bertanya
dengan heran.
Perkataan Dave bagaikan sebuah jarum yang menusuk keras ke luka Elly, Elly tiba-tiba menunduk :
“Kota Itaka adalah kota seni bela diri, ada aula seni bela diri dimana-mana, dan ada banyak keluarga
bela diri yang tidak dapat dihitung jumlahnya, dengan banyaknya keluarga bela diri, maka perselisihan
juga sering terjadi, Majelis Perlindungan Hukum tidak bisa mengurus semuanya, bahkan terkadang
kami tidak bisa mengurusnya, keluarga seni bela diri ini memiliki aliansi seni bela diri, dan perselisihan
yang terjadi antar keluarga bela diri juga diadili atau dimediasi oleh Aliansi Seni Bela Diri!”
Perkataan Elly membuat Dave bersemangat: “Aliansi Seni Bela Diri? Kota Itaka memiliki hal semacam
itu?”
Dulu Dave hanyalah orang biasa yang tidak mengerti hal-hal semacam ini, oleh karena itu dia. tidak
tahu kalau Aliansi Seni Bela Diri merupakan hal yang lumrah!
“Tentu saja, Aliansi Seni Bela Diri dibentuk oleh empat keluarga Bela Diri di Kota Itaka, untuk menahan
satu sama lain, dan untuk menghadapi tantangan ahli bela diri dari tempat lain!”
“Siapa empat keluarga bela diri?” Dave kembali bertanya.
1/2
“Keluarga Cangga, Keluarga Filan, Keluarga Tio, dan Geng Vatal”
Jawab Elly.
“Geng Vata? Kenapa masih ada geng yang tergabung di dalamnya?” Dave semakin penasaran.
“Geng Vata ini baru berkembang belum lama, tapi kekuatan mereka sangat kuat, terutama Master
mereka, Vata, rumornya dia sudah hampir mencapai level Master Kekuatan Batin, meskipun Vata ini
seorang wanita tapi dia sangat sadis dan kejam, dia bisa mengembangkan Geng Vata dengan waktu
yang singkat, dan mendapatkan posisi dalam Aliansi Seni Bela Diri, tapi Vata tidak pernah melakukan
hal yang ditentang langit!”
Elly berkata dan tatapan matanya terlihat penuh kekaguman, sepertinya dia sangat mengagumi
Vata.
“Kalau begitu, Vata adalah pahlawan bagi para wanita!”
Dave tersenyum, namun, Dave juga mengagumi wanita perkasa seperti ini dari lubuk hatinya!
“Tentu saja, di kota Itaka banyak yang menyebut Vata sebagai buddha perempuan, banyak Tuan Muda
dari keluarga konglomerat yang menganiaya orang tapi kalau bertemu dengan Vata mereka mau tidak
mau harus patuh, siapa pun tidak berani memprovokasinya, bahkan Erick dari keluarga Wibowo sudah
berkali-kali diberi pelajaran oleh Vata, dan oleh karena itu Geng Vata dan Keluarga Cangga berseteru.”
Elly berkata dan matanya tiba-tiba bersinar: “Kalau kamu bisa kenal dengan Vata mungkin saja masih
ada harapan untuk tetap hidup, asalkan Vata membantumu, Keluarga Cangga juga harus
mempertimbangkan kembali keinginan mereka untuk membunuhmu!”
“Bukankah kamu berharap saya dibunuh oleh keluarga Cangga? Bagaimana pun saya. ini pembunuh
yang membakar habis seluruh Keluarga Wibowo!”
Dave bertanya pada Elly dengan ekspresi mempermainkan.
seorang
“Saya tentu tidak berharap seperti itu, kalau kamu mati maka Yuki akan sangat sedih, saya tidak ingin
melihat teman baikku sendiri sedih, dan lagipula Keluarga Wibowo memang pantas
mati……”
Elly tidak keberatan dan berani mengatakan apapun di rumahnya sendiri.
“Hahaha, tidak perlu mengandalkan Vata, Keluarga Cangga ingin membunuhku pun tidak akan
semudah itu!”
Dave tertawa dan sama sekali tidak menganggap Keluarga Cangga.
2/2
Bab 353 Master Vanir
Kota Itaka, kediaman Keluarga Cangga!
Doddy sedang duduk di sofa, dengan handuk yang membungkus kepalanya, kehilangan putrinya.
merupakan pukulan keras baginya dan membuat dia merasa pusing!
“Ayah, Hans sudah kembali!”
Delfin berjalan menghampiri Doddy.
“Apa dia membawa orangnya?” Doddy memejamkan matanya, dia tidak membukanya sama sekali!
“Tidak!” Delfin menggelengkan kepalanya.
“Memang MPH itu tidak berguna, kalau begitu kita turun tangan sendiri saja, apakah Dave masih
berada di Kota Surau?”
Tanya Doddy.
“Tidak!” Delfin kembali menjawab.
“Apa?” Doddy langsung membuka matanya, dan melemparkan handuk yang ada di kepalanya : “Bocah
itu kabur? Apakah Hans sengaja membiarkan dia kabur? Kalau seperti itu saya tidak akan
mengampuninya!”
“Ayah, bocah itu sudah tidak di kota Surau, hanya saja dia tidak kabur, mungkin dia datang ke Kota
Itaka, saat Hans kembali Elly tidak bersamanya, jadi saya mencurigai kalau Hans menyuruh Elly
membawa Dave ke Kota Itaka diam-diam, mungkin untuk mencegah Keluarga Cangga turun tangan!”
Delfin menganalisis dengan cermat.
“Hm, pembunuh harus membayar kembali dengan nyawanya, siapa pun tidak akan bisa
menghalangiku, dia hanya seorang Ketua Majelis malah ingin menghalangi Keluarga Cangga?” Doddy
berkata dengan marah: “Delfin, segera utus seseorang untuk menangkap Elly dan tanyakan padanya
dimana keberadaan Dave!”
“Baik, saya akan segera mengaturnya!” Delfin berkata dan bersiap pergi!
“Tunggu sebentar, bagaimana dengan aset-aset Keluarga Wibowo? Apa ada orang yang
menyentuhnya?”
Doddy kembali bertanya pada Delfin.
1/3
“Sementara ini tidak ada, hanya saja banyak keluarga yang sudah bergerak diam-diam, dan. banyak
mitra Keluarga Wibowo yang sudah berhenti bekerja sama, lalu banyak eksekutif senior dalam
perusahaan yang mulai panik dan mencari jalan keluar!”
Delfin berkata dengan ekspresi khawatir di wajahnya.
Bisnis sebesar itu kalau tidak ada yang mengurus pasti akan segera berantakan!
“Kamu sebarkanlah rumor kalau seluruh bisnis Keluarga Wibowo akan diambil alih oleh Keluarga
Cangga, tidak akan ada yang berubah, sebagaimana dulunya sekarang juga akan tetap seperti itu,
untuk menjaga kestabilan situasinya!”
Doddy berkata dan menghela nafas.
Meskipun Keluarga Cangga sangat kuat tapi mereka adalah keluarga seni bela diri, dan tidak. memiliki
pengalaman dalam dunia bisnis, hanya saja masalahnya sudah menjadi seperti ini, Doddy juga hanya
bisa meredam situasi.
“Saya mengerti!” Delfin mengangguk!
Doddy kembali berbaring di sofa lalu mengibaskan tangannya dan menyuruh Delfin pergi!
Belum lama Delfin pergi, pengurus rumah Keluarga Cangga berjalan masuk dan saat melihat Doddy
yang beristirahat dia ragu sejenak dan pada akhirnya dia tidak berani mengganggu Doddy yang
sedang istirahat.
Namun saat pengurus rumah hendak berbalik pergi, Doddy membuka mulutnya: “Adi, ada apa?”
Doddy masih memejamkan matanya namun dia bisa tahu siapa yang berjalan masuk.
“Tuan Besar, Master Vanir dari barat daya Lembah Palem sudah tiba!”
Pengurus rumah, Adi, berkata dengan penuh hormat.
“Apa?” Doddy segera bangun dari sofa dan melemparkan handuknya ke lantai: “Cepat, cepat
persilahkan Master Vanir masuk!”
“Tidak, tidak, saya yang akan menyambutnya sendiri, cepat bawakan baju gantiku……..
Doddy seketika panik dan mendesak Adi!
Adi terkejut dan bergegas mengambilkan pakaian untuk Doddy, lalu mengikuti Doddy dari belakang
dan bergegas berjalan keluar dari kamar!
Pada saat ini, diluar Vila Keluarga Cangga, terlihat seorang lelaki tua bagaikan dewa yang sedang
berdiri dengan tenang!
2/3
“Master Vanir, maafkan saya, bawahanku berani membiarkanmu menunggu diluar, benar-benar pantas
mati, saya akan menghukum mereka seberat mungkin…..”
Doddy melihat Master Vanir dan langsung menyambutnya dengan penuh hormat!
“Tuan Doddy terlalu segan, bawahan Anda tidak salah, kenapa harus dihukum?”
Master Vanir tersenyum dan dia berkata dengan sedikit tidak
percaya.
3/3
Bab 354 Kamu adalah pacar kakakku?
“Baik saya akan menuruti perkataan Master Vanir, master silahkan masuk ke dalam……” Doddy
membuat isyarat mempersilahkan dan mengundang master Vanir ke dalam!
Master Vanir masuk ke ruang tamu dan Doddy sendiri yang menuangkan teh dan memberikannya
kepada Master Vanir dengan penuh hormat!
Master Vanir mengangguk dan merasa sangat puas dengan sikap Doddy.
!!
“Master Vanir, apakah sebelum anda kemari, Penguasa Adira sudah menyampaikan pesan
kepadamu?”
Doddy bertanya dengan ragu.
“Hahaha, masalah Tuan Doddy sudah diberitahukan Penguasa kepadaku, sebelum saya kemari, saya
juga sudah menyiapkan Pil Penambah Usia untuk Tuan Doddy, saya jamin Tuan Doddy akan hidup
lebih dari seratus tahun.”
Master Vanir tertawa.
“Terima kasih banyak Master Vanir, Anda pasti sudah kelelahan dalam perjalanan panjang, sebaiknya
anda istirahat dulu, saya sudah mengutus seseorang untuk menyiapkan bahan obat yang diperlukan
untuk membuat pil obat, sepertinya dua hari lagi sudah akan tersedia!”
Doddy berkata dengan bersemangat.
Master Vanir mengangguk dan bangkit berdiri hendak beristirahat, namun baru berjalan dua langkah
dia kembali menoleh ke arah Doddy: “Entah Tuan Doddy tahu kesukaan saya atau tidak?”
“Tahu, saya tahu kesukaan Master Vanir, dan sudah menyiapkannya sejak awal untuk Master Vanir!”
Doddy menganggukkan kepalanya.
“Hahaha, kalau begitu baguslah!”
Master Vanir diantar menuju kamar untuk beristirahat, lalu Doddy berpesan kepada Adi: “Adi, segera
bawakan gadis-gadis yang kita rekrut untuk Master Vanir, setiap hari dua gadis, jangan sampai lupa,
lalu pastikan semua gadis yang disiapkan masih perawan!”
“Baik Tuan Besar!” Adi mengangguk lalu pergi!
1/3
Rumah Elly!
Dave sedang berbaring di sofa dan beristirahat, Elly keluar untuk bertemu dengan Hans untuk
me